STRATEGI PEMBELAJARAN TIME TOKEN
STRATEGI PEMBELAJARAN TIME TOKEN
1. Pengertian
Strategi pembelajaran Time Token adalah strategi pembelajaran yang di gunakan untuk menghindari sikap siswa yang mendominasi pembicaraan dan sikap siswa yang diam sama sekali.
2. Langkah-Langkah yang di gunakan dalam strategi Time Token
Adapun langkah-langkah dalam pembelajaran ini adalah :
a. Kondisikan kelas untuk melaksanakan diskusi
b. Setiap siswa diberi kupon berbicara dengan waktu lebih kurang 30 detik, setiap siswa di beri 3 buah kupon sesuai dengan waktu dan keadaan.
c. Bila telah selesai berbicara, kupon yang di pegang siswa diserahkan, setiap kali bicara satu kupon.
d. Siswa yang telah habis kuponnya tak boleh bicara lagi, sedangkan siswa yang masih pegang kupon harus bicara sampai kuponnya habis.
e. Dan seterusnya
3. Kelebihan
v Semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran
v Siswa terlatih untuk membaca pelajaran terlebih dahulu
4. Kelemahan
v Bagi guru untuk menyiapkan pertanyaan yang begitu banyak bukanlah hal yang mudah
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan pendidikan : SMP
Mata pelajaran : matematika
Kelas : VII
Standar kompetensi : Memahami bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.
Alokasi waktu : 3 x 40 menit

A. Kompetensi dasar
Menyelesaikan Persamaan Linear Satu Variabel
B. Indikator
1. Menyelesaikan persamaan linear dengan cara subsitusi
2. Menyelesaikan persamaan linear dengan cara menambah atau mengurangi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama
3. Menyelesaikan persamaan linear dengan cara mengalikan atau membagi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama
4. Grafik penyelesaian persamaan dengan satu variabel
5. Menyelesaikan persamaan bentuk pecahan
C. Tujuan pembelajaran
1. Siswa mampu menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel
2. Siswa mampu menyimpulkan sendiri pelajaran yang telah di pelajari
3. Siswa mampu mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari
D. Sumber
§ Buku panduan siswa
§ Lembar kerja siswa
E. Kegiatan belajar mengajar
Model pembelajaran : Pembelajaran kooperatif tipe Time Token
Metode pembelajaran : Kombinasi antara metode Tanya jawab, Diskusi kelompok, dan Pemberian tugas.
F. Skenario Pembelajaran
1. Pendahuluan (10 menit )
a. Guru menyapa, mengabsen siswa, dan mengkondisikan kelas untuk menunjang proses belajar mengajar.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di capai
c. Guru menyampaikan strategi pembelajaran yang akan di gunakan yaitu pembelajaran kooperatif tipe Time Token dimana setiap siswa diberikan tiga buah kupon, dan ketika siswa mengajukan, menjawab, dan menanggapi pertanyaan siswa harus meletakkan kuponnya ketengah-tengah kelompok.
d. Guru memotivasi siswa dengan mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari. Misalnya, “rina membeli 3 buah pena dengan harga lima ribu rupiah. Ditanya berapa harga satu buah pena. Cara penyelesaiannya misalkan harga dengan x, cari berapa x yang tepat agar 3 buah pena tersebut harganya lima ribu rupiah.
e. Guru memberikan apersepsi kepada siswa dengan mengaitkan materi yang akan di berikan dengan materi sebelumnya tentang persamaan dan kalimat terbuka.
f. Guru menyampaikan langkah-langkah kerja yang harus dilakukan siswa
2. Kegiatan inti (95 menit )
a. Guru memberikan pertanyaan kepada siswa dan siswa menjawab pertanyaan tersebut dengan waktu 20 menit.
· Guru : apa pengertian dari persamaan ?
· Siswa : kalimat terbuka yang menggunakan tanda hubung sama dengan (=) (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok)
· Guru : bagus, nah sekarang siapa yang bisa memberikan contohnya ?
· Siswa : x + 8 =15 (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok)
· Guru : ya benar, sekarang siapa yang bisa menyebutkan apa pengertian dari persamaan linear ?
· Siswa : kalimat terbuka yang memiliki hubungan sama dengan (=) dan variabelnya berpangkat satu. (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : bagus, siapa yang bisa memberikan contohnya?
· Siswa : x + 6 = 12 dan x + y = 15 (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok)
· Guru : benar, nah dari contoh yang ada siapa yang bisa menyebutkan mana diantara contoh itu yang merupakan persamaan linear satu variabel ?
· Siswa : x + 6 =12 (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok)
· Guru : benar, nah dari contoh persamaan tersebut pasti mempunyai penyelesaian, siapa yang bisa menyebutkan ada berapa cara yang digunakan dalam penyelesaianya ?
· Siswa : ada 4 cara buk, (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : bagus, siapa yang bisa menyebutkan cara pertamanya?
· Siswa : dengan cara substitusi buk (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : bagus, siapa yang bisa menyebutkan cara yang lain?
· Siswa : dengan menambah atau mengurangi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama buk (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok)
· Guru : bagus, tinggal 2 cara lagi, siapa yang bisa menyebutkan?
· Siswa : dengan cara mengali atau membagi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama dan dengan menggunakan grafik penyelesaian. (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : benar sekali, nah sekarang setiap soal tersebut tidak hanya berbentuk bilangan bulat, tetapi ada berbentuk bilangan pecahan, siapa yang bisa menyebutkan contohnya ?
· Siswa : ½ x + 3 =9 (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : dari contoh yang berbentuk pecahan tersebut apakah sama penyelesaiannya dengan soal yang berbentuk bilangan bulat ?
· Siswa : tidak buk (siswa meletakkan kupon ketengah kelompok )
· Guru : jika tidak, siapa yang bisa menyebutkan cara penyelesaiannya ?
· Siswa : terlebih dahulu dengan mengubah persamaan tersebut menjadi persamaan lain yang ekuivalen tetapi tidak lagi memuat pecahan, kemudian mengalikan kedua ruas persamaan tersebut dengan KPK dari penyebut-penyebutnya.
· Guru : tepat sekali
· Siswa disuruh untuk mengerjakan latihan yang ada pada LKS secara berkelompok (30 menit )
· Selama siswa bekerja guru memantau jalannya diskusi kelompok
· Setelah siswa selesai mengerjakan LKS guru menunjuk perwakilan dari beberapa kelompok untuk menyelesaikan latihan tersebut dipapan tulis. ( 25 menit )
· Setelah selesai, guru akan memeriksa hasilnya dan jika ada yang salah, guru akan meminta kelompok lain untuk memperbaiki, tetapi jika siswa tidak ada yang mampu maka guru akan menuntun siswa ke jawaban yang benar.(20 menit )
3. Penutup (15 menit)
v Guru bersama siswa merangkum materi yang telah di pelajari pada hari itu
v Guru memberikan pekerjaan rumah ( PR ) kepada siswa
LEMBAR KERJA SISWA(LKS)
Petunjuk :
1. bacalah ringkasan materi dibawah ini kemudian diskusikan dan selesaikanlah latihan yang adabersama teman-teman sekelompokmu. Tanyakan jika ada hal-hal yang kurang jelas pada gurumu !!
2. setelah selesai mengerjakannya gurumu akan menunjuk beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompokmu.

A. RINGKASAN MATERI
1. Menyelesaikan persamaan dengan cara substitusi
Artinya menyelesaikan persamaan dengan mengganti variabel dengan bilangan – bilangan yang telah ditentukan, sehingga persamaan tersebut menjadi kalimat benar.
Contoh soal :

Jawab :
Untuk x = 1, maka 2x1-1=5 (merupakan kalimat salah)
Untuk x = 2, maka 2x2-1=5 (merupakan kalimat salah)
Untuk x = 3, maka 2x3-1=5 (merupakan kalimatbenar)
Untuk x = 4, maka 2x4-1=5 (merupakan kalimat salah)
Jadi penyelesaiannya adalah x = 3
2. Menyelesaikan persamaan dengan menambah dan mengurangi kedua ruas denan bilangan yang sama.
Contoh soal :

Jawab :
x+3 = -8
x+3-3 = -8-3….( kedua ruas dikurangi 3 agar ruas kiri tidak memuat 3)
x = -11
Jadi penyelesaiannya adalah x = -11
3. Menyelesaikan persamaan dengan mengali dan membagi kedua ruas dengan bilangan yang sama
Contoh soal :

Jawab :
3x =18
3/3 x=18/3…. kedua ruas dibagi 3 agar ruas kiri tidak memuat tiga
x=6
jadi penyelesaiannya adalah x = 6
4. Grafik penyelesaian persamaan dengan satu variabel
penyelesaian dari suatu persamaan dapat ditunjukkan pada garis bilangan yang di sebut grafik penyelesaian. Pada garis bilangan, grafik penyelesaian dari suatu persamaan dinyatakan dengan noktah atau titik
Contoh soal :

Jawab :
2x-1= 5
2x-1+1= 5+1 kedua ruas ditambah 1
2x = 6
2/2 x=6/2 kedua ruas sama-sama dibagi 2
x=3
Jadi penyelesaiannya adalah x = 3
Grafik penyelesaian dari persamaan diatas adalah

5. Menyelesaikan persamaan bentuk pecahan
persamaan bentuk pecahan adalah persamaan yang variabelnya memuat pecahan atau bilangan konstannya berbentuk pecahan
Contoh soal :

jawab :
2/5(3x-2)=6
5x2/5(3x-2)=5x6 (kedua ruas dikali 5 agar persamaan tidak lagi memuat pecahan)
2(3x – 2) = 30
6x – 4 = 30
6x – 4 + 4 = 30 + 4 (kedua ruas ditambah 4,agar pada ruas kiri tidak terdapat -4
6x = 34
6x/6 = 34/6 (kedua ruas dibagi 6, agar koefisien x diruas kiri menjadi 1)
x = 5 4/6
x = 5 2/3
penyelesaiannya adalah x = 5 2/3
B. LATIHAN
Petunjuk !
1. diskusikan dan selesaikanlah soal-soal berikut bersama kelompokmu
2. setelah selesai mengerjakan seluruh soal,guru akan menunjuk beberapa kelomopok yang diwakili oleh satu orang siswa untuk mempresentasikan jawabanya didepan kelas.Bagi siswa yang mempresentasikannya harus meletakkan kuponnya ke tengah kelompok.

1. Dengan mengambil variable pada bilangan asli, tentukan penyelesaian persamaan berikut ini dengan cara substitusi !
a. a + 4 = 9
b. b + 12 ½ = 8
2. Tentukan penyelesaian dari persamaan-persamaan berikut ini dengan cara menambah atau mengurangi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama!
a. 2y + 15 = y
b. 6p + 7 = 5p – 14
3. Tentukan penyelesaian setiap persamaan berikut dengan cara mengali atau membagi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama !
a. ¼ x = ⅔
b. 4p + 6 = 24 – 2p
4. Selesaikan setiap persamaan berikut, kemudian gambarkan penyelesaiannya masing-masing dalam grafik tersendiri !
a. x – 5 = 2
b. 7n – 5 = 5n + 9
5. Tentukan penyelesaian persamaan-persamaan berikut ini dengan cara mengalikan dengan KPK penyebutnyaa.!
a. ¾ y – 1/5 y = 2
b. ½ ( 4q – 5) = q + 5¼
![]() |
pak, jika 3 kupon yang bapak berikan tidak habis dalam 1x pertemuan apa yang bapak lakukan??
BalasHapusapakah lanjut menggunakan sisa kupon tersebut pada pertemuan selanjutnya atau bagaimana pak??
mohon diberikan solusi...
pak, jika 3 kupon yang bapak berikan tidak habis dalam 1x pertemuan apa yang bapak lakukan??
BalasHapusapakah lanjut menggunakan sisa kupon tersebut pada pertemuan selanjutnya atau bagaimana pak??
mohon diberikan solusi...